Klebun Perempuan Madura : Dinasti , Kuasa dan Relasi Kuasa

Add to Wishlist
Add to Wishlist
Categories: ,

Description

Sinopsis :

Kultur Madura masih kerap memegang prinsip perempuan sebagai istri atau anak, peranan dan posisinya harus di belakang dan tidak boleh melakukan relasi dengan lawan jenis dalam bentuk apapun. Wacana dan praktik wacana tentang kepemimpinan desa di Madura memasuki babak baru dengan munculnya pemimpin perempuan sebagai kepala desa (klebun). klebun merupakan pemimpin yang berfungsi menjadi penjaminan keamanan dan sosial bagi masyarakat. Wacana kepemimpinan yang berkembang di masyarakat sangat dipengaruhi oleh kekuatan patriarki. Pemaknaan wacana kepemimpinan akan melahirkan sikap yang berbeda memengaruhi strategi-strategi kepemimpinan yang berbeda pula.

Secara garis besar buku ini membahas wacana klebun perempuan di Bangkalan, hubungan antara kekuasaan dan

pengetahuan dalam kerangka arkeologi dan genealogi, bagaimana pemaknaan atas wacana kepemimpinan yang dimiliki oleh klebun perempuan, serta bagaimana klebun perempuan memiliki strategi memimpin desa dalam pusaran elit blater. Terdapat empat desa di Kabupaten Bangkalan yang di pimpin klebun perempuan dalam satu dan dua periode jabatan secara penuh dan keempatnya berada dalam lingkungan keluarga blater.

Buku ini direkomendasikan untuk akadmisi, LSM, organisasi perempuan yang berkonsentrasi terhadap kajian kemimpinan perempuan dan memberdayakan mereka agar lebih terampil dalam mengembangkan potensi yang dimiliki. Buku ini menginisiasi pembaca dalam rangka mengajak saling bertukar pikiran, pengalaman dan membangun kekuatan antar perempuan.

Anggota IKAPI:

Cetakan Pertama: Oktober 2023
15,5 cm x 23,5 cm
ISBN: dalam proses
Penulis: Aminah Dewi Rahmawati
Editor : Hetti Mulyaningsih, Arina Dina Hanifa, Alya Hamida
Desain Cover: Tim Sketsa Media
Tata Letak: Tim Sketsa Media
Diterbitkan Oleh:
CV. Sketsa Media

Reviews

There are no reviews yet.

Be the first to review “Klebun Perempuan Madura : Dinasti , Kuasa dan Relasi Kuasa”